Komitmen Ansor eks kotip Cilacap bersatu melawan terorisme

rosyady_opinion Berita Cilacap GP Ansor May 29, 2018 Comment   

Kebersamaan MWC NU, GP ANSOR DAN BANSER bersama Ketua PCNU CILACAP

CILACAP - Kilatcilacap.com Pada hari Selasa 29 Mei 2018  MWC NU, GP ANSOR dan Banser se eks kotip Cilacap mengadakan Siaturahim dan Sarasehan dalam nuansa Buka Bersama kader muda Nahdlatul Ulama.

Hadir dalam acara K.H. Nasrulloh Mukson Ketua Tanfidziah PCNU CILACAP, 'Aliman S.Pd.I Ketua Ansor Cabang Cilacap, Jamaludin ( Kasatkorcab Banser NU Cilacap ) H. Aid Mustaqim S.Ag M.Ag  (Ketua Pokja Penyuluh Terorisme Cilacap dan Dewan Instrukstur Banser Cilacap )

Dalam acara tersebut K.H Nasrulloh menyampaikan bahwa terorisme sudah ada sejak zaman sebelum Indonesia merdeka dan sampai hari ini terorisme masih ada.

Dia ungkapkan sejarah Terorisme lahir dikarenakan faktor kepentingan politik yang tidak terakomodir sehingga membuat wadah dengan kekuatan dengan metode memberi ketakutan kepada warga masyarakat dan mengguncang keutuhan negara.

Beliau memberi perintah agar GP Ansor dan Banser wajib menjaga keutuhan NKRI karena sejarah tertuang K.H Hasyim Asy’ari satu-satunya orang yg menegaskan bahwa pancasila itu sudah sesuai kaidah dan ideologi yg sesuai dengan agama islam maka kita sebagai generasi penerus wajib menjaga pancasila sebagai ideologi Indonesia.

Ngaliman S.Ag dalam diskusi publik mengatakan bahwa cilacap lumbung dari akar terorisme maka ansor dan banser harus selalu waspada menjaga NKRI

Cilacap sebagai supplai tki terbanyak memberi peluang adanya terorisme di Kabupaten cilacap untuk itu harus slalu waspada mendekati mudik lebaran pada saat ini.

Beliau menghimbau seluruh elemen ansor harus selalu berkordinasi dengan aparat melaporkan segala sesuatu yg mengarah ke gerakan radikal.

Beliau menuturkan PC Ansor Cilacap sedang membentuk tim khusus untuk penanggulangan terorisme untuk itu siapapun nantinya yg ditunjuk harus siap sedia.

H. Aid Mustaqim pun menyampaikan dalam diskusi publik mengenai pentingnya kaderisasi di nu dari PKD sampai training instruktur untuk melengkapi perangkat di pcnu sebagai organisasi yg unggul dan tentunya organisasi penjaga NKRI.

Beliau juga menitipkan IPNU dan IPPNU harus dididik baik oleh ansor dan nu untuk mencegah arus radikal ataupun ideologi yg dpat membahayakan NKRI sejak dini. Itulah tugas kita bersama sebagai pewaris tunggal NKRI.