Puisi Tentang Petani


Tentang petani

Disini mereka berdiri menjaga kearifan lokal warisan nenek moyang negri,
tak pernah sedikitpun mereka mencoba untuk melarikan diri
dari negri padi diganti teknologi.

Mereka hanya memiliki tekad
Untuk bertahan menjaga kelestarian negri
Pedoman mereka simple bahwa tanah ini adalah warisan para leluhur negri
Tanahnya yg subur, apa yg ditandur menjadi pelipur.

Mereka tak pernah mengeluh tentang panas yang membakar hati
mereka tak pernah berteduh ketika hujan mengguyur nurani
Mereka sadar bahwa apa yg mereka lakukan demi kehidupan seluruh negri

Namun kenapa kebaikan mereka dibalas dengan muntahan rupiah demi gedung yang nantinya menelanjangi kearifan lokal.
Mengapa jasa mereka malah diasingkan,
se'akan kekuasaan, uang adalah segalanya

Yang ku tau mereka hadir untuk menghidupi,
rela dari pagi hingga ufuk matahari
Berharap rumah tersaji sepiring nasi.

Tangis mereka semakin terdengar ngeri ketika penguasa merampas hak demi segelintir orang.
Sudikah tuan tuan berpikir kembali kala teknologi belum secanggih ini
para petani hidup dengan senyuman indahnya setiap pagi

Dan sekarang tangisan mereka terdengar sampai pelosok negri.

5 april 2018
Gubuk marhaen
Malam kejujuran

Artikel Lain

0 Comments

Post a Comment

Disqus